Promovendus

:

Muhamad Slamet Yahya (1330016018)

Judul Disertasi

:

PENDIDIKAN KARAKTER DI ISLAMIC FULLDAY SCHOOL: Praksis di SDI Ulil Albab dan SDIT Imam Syafi'i Kebumen

Promosi

:

Senin, 29 April 2019, Pukul: 11.00 - 13.00 WIB.
Aula Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga
     

Promotor

:

1. Prof. Dr. H. Ki Supriyoko, M.Pd.
2. Dr. Muqowim, M.Ag.
                                         

Penguji

 

:

 

1. Dr. Maemonah, M.Ag.                                 
2. Prof. Dr. Abd Rachman Assegaf, M.Ag.                                                      
3. Dr. Muhsin, S.Ag., M.A.               
4. Dr. H. Abdul Munip, M.Ag.                   

 

Abstraksi

 

:

 

Penelitian ini dilakukan di SDI Ulil Albab dan SDIT Imam Syafi’I Kebumen. Sekolah ini sama-sama memiliki peserta didik yang cukup banyak, artinya masyarakat telah mempercayakan anak-anaknya untuk disekolahkan di kedua sekolah ini. Secara kualitas, alumninya dapat mampu bersaing pada sekolah menengah pertama favorit di kabupaten Kebumen. Penanaman karakter religious merupakan prioritas di sekolah ini. Model penanaman karakter religious di sekolah ini memeiliki perbedaan yang sangat menonjol. SDI Ulil Albab dalam menanamkan karakter religious berdasarkan ajaran Nahdah al-Ulama, sedangkan SDIT Imam Syafi’I berdasarkan manhaj Salafi. Pertanyaan penelitian ini adalah, pertama: apa filosofi pendirian SDI Ulil Albab dan SDIT Imam Syafi’I Kebumen? Kedua: bagaimana proses pendidikan karakter di SDI Ulil Albab dan SDIT Imam Syafi’I Kebumen?? Ketiga: apa persamaan dan perbedaan pendidikan karakter di SDI Ulil Albab dan SDIT Imam Syafi’I Kebumen?? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi partisipatif, wawancara mandalam, dokumentasi, kemudian dianalisa dengan analisa kualitatif. Triangulasi data juga penulis gunakan untuk mendukung akurasi hasil penelitian.

Hasil peneltian ini adalah pendidikan karakter di SDI Ulil Albab menggunakan pendekatan kultural dengan mengaplikasikan langsung karakter yang baik dalam kehidupan sehari-hari oleh seluruh warga sekolah (kepala sekolah, guru, karyawan, siswa). Kepala sekolah memberikan tauladan untuk membentuk karakter siswa. Guru dan karyawan menjalankan apa yang telah digariskan kepala sekolah sekaligus menjadi figur bagi siswa. Siswa mengikuti tauladan dari kepala sekolah, guru dan karyawan. Pendidikan karakter di  SDIT Imam Syafi’I  menggunakan pendekatan kontekstual, pendidikan karakter adalah ruh dari semua mata pelajaran. Pendidikan karakter merupakan tugas utama guru PAI dan Pkn, dan didukung oleh seluruh guru mata pelajaran dengan mengaitkan semua materi pelajaran untuk membentuk karakter siswa.

Persamaan kedua sekolah ini adalah sama-sama mengembangkan karakter religious. Perbedaan dari kedua sekolah ini pada ideology keagamaan. SDI Ulil Albab menggunakan ideology ahl al-sunnah wa al-jama’ah an-nahdiaya yang berbasis pada pemahaman Islam historis, dan SDIT Imam Syafi’I menggunakan ideology ahl al-sunnahwa al-jama’ah al-salafi yang berbasis pada pemahaman Islam normative. Peran orang tua di SDI Ulil Albab pendampingan dalam kegiatan anak di rumah. SDIT Imam Syafi’I orang tua secara intensif mendampingi kegiatan keagamaan anak. SDI Ulil Albab menggunakan lima kurikulum yang terpadu dalam kegiatan pembelajaan, sedangkan SDIT Imam Syafi’I hanya menggunakana tiga kurikulum dalam kegiatan pembelajarannya. Keterlibatan masyarakat dalam pendidikan karakter di SDI Ulil Albab dengan melibatkan masyarakat dalam kegiatan sekolah dan terlibat dalam kegiatan kemasyarakatan.  SDIT Imam Syafi’I Kebumen  tidak mengikuti kegiatan kemasyarakatan yg tidak ada tuntunannya secara Syara’.

Kata kunci: Pendidikan, Karakter, Islamic Full DaySchool