Promovendus

:

Harjoni (1430316004)

Judul Disertasi

:

PENGEMBANGAN PERBANKAN SYARIAH (Analisis Behavioral  Intention Nasabah Pada Kasus Konversi Bank Aceh).

:

Promotor

:

1. Prof. Dr. H. Abd. Salam Arief, M.A.
2. Dr. H. Syafiq Mahmadah Hanafi, M.Ag.                                         

Penguji

:

Abstraksi

:

Bank Pembangunan Daerah (BPD) Aceh telah melakukan konversi menjadi Bank Aceh Syariah (BUS). Konversi tersebut diduga akan melahirkan perilaku tertentu, apakah nasabah Bank Aceh akan tetap menjadi nasabah  pada Bank Aceh Syariah atau tidak. Untuk mengurai masalah tersebut penelitian ini mengaplikasikan Theory of Planned Behavior (TPB) yang bertujuan: pertama, mengetahui pengaruh Perceived behavior control (PBC) yang diproxykan dengan keistimewaan Aceh  dalam bidang agama dan adat terhadap Behavioral  Intention (niat loyal) nasabah pada Bank Aceh Syariah; kedua, pengaruh Subjective norm (norma  subyektif) terhadap Behavioral Intention nasabah; dan ketiga, pengaruh attitude toward behavior/ATB (sikap) terhadap Behavioral Intention  Nasabah pada Bank Aceh  Syariah..

Sampel dalam penelitian ini sebanyak 160 responden. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan model analisisnya, yaitu Structural Equation Model (SEM) yang dianalisis menggunakan program AMOS versi 24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keistimewaan Aceh dalam bidang agama dan adat berpengaruh signifikan positif terhadap Behavioral Intention dengan nilai critical ratio (CR) sebesar 2.451 yang berada di atas persyaratan CR>1.96 dengan taraf signifikansi 0.014 (lebih kecil dari 0.05). subjective norm tidak berpengaruh signifikan dan negative pada Behavioral Intention dengan nilai critical ratio (CR) sebesar 2.928 yang berada di atas persyaratan CR > 1.96 dengan taraf signifikan 0.003 (lebih kecil dari 0.05).

Berdasarkan analisis yang dilakukan, maka penelitian ini menghasilkan temuan penting, yaitu: Norma Subyektif (subjective norm) tidak memiliki hubungan positif dan signifikan dengan Keistimewaan Aceh (KA) dibuktikan dengan nilai CR (-1.600) < (1.96), dengan nilai signifikansinya (0,110) > (0.05), dan Norma Subyektif tidak memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap niat keperilakuan untuk menjadi nasabah, dibuktikan dengan nilai critical ratio (CR) sebesar 0.280 yang berada di bawah persyaratan CR >1.96, dengan taraf signifikansi 0.779 (lebih besar dari 0.05). dapat dijelaskan bahwa pengaruh sosial di sekitar nasabah (referant), seperti orang tua, teman, pasangan, saudara, tetangga, dan ustad tidak memiliki pengaruh terhadap Keistimewaan Aceh (KA) dan niat keperilakuan nasabah. Hal ini terjadi disebabkan nasabah lebih mengikuti pengaruh (control keperilakuan) yang lebih kuat dalam memutuskan suatu perilaku. Kenyataan tersebut sekaligus membuktikan bahwa nasabah Bank Aceh memiliki karakteristik lebih suka memutuskan suatu tindakan (perilaku) secara mandiri. Hasil penelitian ini juga menunjukkan Keistimewaan Aceh (KA) berhubungan positif dan signifikan dengan niat, dan perilaku actual nasabah Bank Aceh Syariah. Hasil penelitian ini memperkuat model teoritis yang dibangun dalam disertasi ini mengenai peran Keistimewan Aceh (KA) sebagai prosy dari variable PBC. Disamping itu, sikap terhadap keperilakuan (attitude toward behavior (ATB)) berhubungan positif dan signifikan dengan niat keperilakuan untuk tetap menjadi nasabah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sikap dapat dianggap sebagai bagian penting dalam memprediksi dan menggambarkan keperilakuan nsasabah Bank Aceh Sariah.

Kata kunci: Bank Aceh, Behavioral Intention, Konversi, Perilaku, Nasabah