Senin, 22 Mei 2017, bertempat di Aula Pascasarjana, 89 orang calon wisudawan/wati Pascasarjana  mengikuti pelepasan wisuda periode III tahun akademik 2016/2017. Wisuda periode ini akan dilaksananakan pada hari Rabu, 24 Mei 2017 diikuti oleh 78 orang Magister dan 11 Doktor dari Pascasarjana. Dari 78 wisudawan Magister, 8 orang dinyatakan lulus dengan predikat pujian (cumlaude) dan 1 orang dinyatakan sebagai wisudawan Terbaik/Tercepat yang akan menerima penghargaan dari Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Dalam sambutannya, Direktur Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga, Prof. Noorhaidi, MA, M.Phil., Ph.D. mengatakan bahwa menjadi Magister di Pascasarjana jangan hanya lulus dengan Magister minimalis yang hanya asal dapat gelar. Tetapi harus benar-benar Magister yang mumpuni. Banyak lembaga bergensi bertaraf internasional yang siap menampung para alumni Magister UIN Sunan Kalijaga untuk mengembangkan ilmunya di tingkat internasional. Namun memang syaratnya harus menguasai keilmuan di bidangnya dan memiliki kemampuan bahasa yang cukup. Kalo hanya pas-pasan maka akan tersingkir oleh lainnya.

Banyak program-porgram persiapan studi di luar negeri yang ditawarkan oleh Kementerian Agama RI, di antaranya yang baru saja dilaksanakan akhir tahun 2016 di Pascasarjana  UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, program Academic Writting bagi calon penerima beasiswa luar negeri di bawah pembiayaan Kemenag diikuti oleh 23 orang peserta. Program ini merupakan persiapan studi di luar negeri yang dibiayai oleh Kementerian Agama dalam skema Program 5000 Doktor.

Lebih lanjut, Noorhaidi menjelaskan, Perguruan Tinggi tujuan yang akan diapply  mensyaratkan adanya rekomendasi dari negara asal. Surat rekomendasi bagi calon mahasiswa ini yang menjadi pertimbangan bagi Perguruan Tinggi tujuan untuk menerima calon mahasiswa yang mendaftar.

 

(mahmoedy/pascasarjana)